Pertanyaan seputar kemampuan navigasi burung merpati memang selalu menjadi perdebatan di kalangan peneliti. Beragam hasil penelitian menyimpulkan hasil yang berbeda-beda pula. Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Dr. Charles Walcott dari Cornell University ditemukan bahwa merpati memiliki insting yang kuat dalam mencari arah. Sensitivitas terhadap gaya magnet yang cukup tinggi serta kemampuannya dalam membaca arah matahari inilah yang membantu merpati menemukam jalan pulang ke rumah.
Kemampuan merpati dalam mengetahui gaya magnet menjadi semacam peta perjalanan merpati ini mampu membuat merpati membedakan arah utara, selatan, barat, dan timur. Namun, bagaimana merpati bisa mendeteksi medan magnet? Menurut penelitian yang dilakukan oleh Rosthina and Wolfgang Witschko, merpati mampu mendeteksi medan magnet dengan kemampuan matanya yang sangat tajam. Kemampuan penglihatan burung merpati sangat baik. Ia mampu melihat warna dan juga sinar ultraviolet, yang tidak bisa terlihat oleh manusia.
Selain kemampuan mendeteksi medan magnet serta membaca arah matahari, penelitian lain juga melengkapi misteri seputar kekuatan navigasi burung merpati ini. Hans Wallraff mengungkapkan bahwa kemampuan navigasi burung merpati juga berasal dari distribusi spasial bebauan di atmosfer bumi. Hal ini diperkuat dengan eksperimen yang mengkondisikan pengeliminasian bebauan pada sangkar burung di tempat asalnya yang justru membuat burung kebingungan mencari sarangnya meski ia telah mendapatkan gambaran visual. Namun, mengenai manakah hasil penelitian yang paling benar yang mampu mengungkap misteri kecedasan merpati pos ini masih belum juga ditetapkan. Peneliti di seluruh dunia masih berusaha mengungkapnya.
Sumber: www.wiredcanvas.com
Terima kasih telah membaca artikel kami yang berjudul "Inilah Rahasia Merpati Pos Bisa Terbang Kembali"
0 komentar:
Posting Komentar